Berawal dari hobby kuliner makanan daerah, nasional maupun
internasional maka saya
berkeinginan untuk mempelajari bagaimana cara membuat
makanan makanan tersebut.
Pada awalnya saya mencari resep di media social baik website
yang dahulu marak seperti
wordpress.com sampai dengan berbagai resep di youtube.com
dengan berbagai percobaan
yang gagal maupun berhasil.
Karna saya punya keinginan yang keras untuk bisa masak terutama
buat keluarga, ahirnya
saya putuskan untuk mengikuti kursus makanan baik secara
offline maupun online dari para
chef yang telah berpengalaman di bidangnya masing masing.
saat mendapat pujian dari kelurga saya bahwa masakan saya
enak rasanya bahagia sekali
dan semakin semangat untuk bisa masak.
Saya membawa masakan saya kekantor ,dimakan bersama teman
teman dan tanggapan
dari teman teman bahwa masakan saya enak dan layak untuk
dijual.
Mulai dari pesanan rekanan kerja , saya memberanikan diri
untuk menawarkan produk saya
ke lingkungan perumahan dan alhamdulillah mendapat sambutan
yang baik.
Pada ahir tahun 2020 saya resign dari tempat saya bekerja PT
Sriwijaya Air , maka semakin
banyak waktu saya untuk mengikuti kursus menu makanan, baik
menu baru maupun menu
menu makanan yang sebelumnya sudah pernah saya ikuti dengan
chef yang berbeda, karna
saya ingin mendapatkan rasa yang pas yang layak untuk
dijual.
Pemilihan nama brand Dapoer36 dengan maksud tidak neko-neko
dengan berbagai
filosopi, hanya sebagai awareness bahwa semua masakan
berasal dari dapur, dan angka 36
adalah nomor rumah saya.
Menu pertama yang saya jual adalah Siomay ayam (dimsum) ,
Chicken Nugget , pempek,
siomay ikan, dan tahu bakso.
Whatsapp Instagram